X-Steel Pointer

Selasa, 03 Mei 2011

pebertian alat proses

pebertian alat proses -

1. Hardware ( Perangkat Keras )
Perangkat yang dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara
fisik, seperti perangkat perangkat masukan, perangkat pemroses,
maupun perangkat keluaran. Peralatan ini umumnya cukup
canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya,
yang disebut juga dengan instruction set tadi. Dengan adanya
perintah yang dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah
tersebut melakukan berbagai aktifitas kepada mesin yang
dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa bekerja
berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.
• Processing Device (CPU)
CPU ( Central Processing Unit ) berperanan untuk
memproses arahan, melaksanakan pengiraan dan
menguruskan laluan informasi menerusi system komputer.
Unit atau peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi
dengan peranti input , output dan storan bagi melaksanakan
arahan-arahan berkaitan.
Dalam komputer-komputer modern, kedua unit ini
terletak dalam satu sirkuit terpadu (IC - Integrated Circuit),
yang biasanya disebut CPU (Central Processing Unit). CPU
memiliki fungsi adalah program-program yang disimpan
dalam memori utama dengan cara mengambil instruksiinstruksi,
menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya
satu persatu sesuai perintah. Pandangan sederhananya adalah
operasi pembacaan instruksi (fetch) dan operasi pelaksanaan
instruksi ( execute ). CPU memiliki dua bagian utama, yaitu :
1. ALU ( Arithmetic Logic Unit )
Unit Aritmatika dan Logika, atau Arithmetic Logic
Unit (ALU), adalah alat yang melakukan semua operasi
aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit
elektronik yang digunakan disebut adder juga melakukan
keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan
instruksi program. Operasi logika meliputi perbandingan
dua operand dengan menggunakan operator logika
tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama dengan ( ),
kurang dari (<), kurang atau sama dengan ( ), lebih besar
dari (>), dan lebih besar atau sama dengan ( ) ALU juga
dapat melakukan pelaksanaan arimatika (pengurangan,
penambahan dan semacamnya), pelaksanaan logis ( AND,
OR, NOT ), dan pelaksanaan perbandingan
(membandingkan dua slot dengan kesetaraan).
2. CU ( Control Unit )
Unit control, mengatur dan mengendalikan semua
peralatan yang ada pada sistem komputer, kapan alat
input menerima data dan kapan data diolah serta kapan
ditampilkan pada alat output. Mengartikan instruksiinstruksi
dari program komputer. Membawa data dari alat
input ke memori utama. Mengambil data dari memori
utama untuk diolah. Mengirim instruksi ke ALU jika ada
instruksi untuk perhitungan aritmatika atau perbandingan
logika. Membawa hasil pengolahan data kembali ke
memori utama lagi untuk disimpan, dan pada saatnya
akan disajikan ke alat output.
Selain itu CPU juga memiliki beberapa alat
penyimpanan yang berukuran kecil yang disebut dengan
Register yang memiliki fungsi Alat penyimpanan kecil
dgn kecepatan akses cukup tinggi, yg digunakan untuk
menyimpan data dan instruksi yang sedang diproses,
sementara data dan instruksi lainnya yang menunggu
giliran untuk diproses, masih disimpan di dalam memori
utama.
Banyak register dalam CPU, masing-masing sesuai
dengan fungsinya yaitu :
1. Instruction Register ( IR )
Digunakan untuk menyimpan instruksi yang
sedang diproses.
2. Program Counter ( PC )
Digunakan untuk menyimpan alamat lokasi dari
memori utama yang berisi instruksi yang sedang
diproses. Selama pemrosesan instruksi, isi PC diubah
menjadi alamat dari memori utama yang berisi
instruksi berikutnya.
3. General Purpose Register
Punya kegunaan umum yang berhubungan
dengan data yang sedang diproses. Contoh, yg
digunakan untuk menampung data disebut operand
register, untuk menampung hasil disebut accumulator.
4. Memory Data Register ( MDR )
Digunakan untuk menampung data atau
instruksi hasil pengiriman dari memori utama ke CPU
atau menampung data yg akan direkam ke memori
utama, hasil pengolahan oleh CPU.
5. Memory Address Register
Digunakan untuk menampung alamat data atau
instruksi pada memori utama yg akan diambil atau yg
akan diletakkan.
Selain register, beberapa CPU menggunakan
suatu cache memory yang mempunyai kecepatan
sangat tinggi, agar kerja CPU lebih efisien. Tanpa
cache memory, CPU akan menunggu sampai data/
instruksi diterima dari memori utama, atau menunggu
hasil pengolahan selesai dikirim ke memori utama,
baru proses selanjutnya bisa dilakukan. Padahal
proses dari memori utama lebih lambat dibanding
kecepatan register sehingga akan banyak waktu
terbuang. Dengan adanya cache memory, sejumlah
blok informasi pada memori utama dipindahkan ke
cache memory dan selanjutnya CPU akan selalu
berhubungan dengan cache memory.

0 komentar:

Template by:

Free Blog Templates